Kamis, 18 Februari 2016

Pipeline Hot Tap

Pada industry transmisi dan distribusi fluida melalui pipeline, terkadang diperlukan adanya relokasi jalur/rute pipeline, menambah cabang pipeline, instalasi katup baru, memperbaiki katup yang rusak, mengadakan maintenance, atau menyediakan jalur pipeline tambahan saat kondisi darurat. Umumnya, semua hal di atas membutuhkan penghentian aliran sementara pada pipa.
Hot tapping merupakan metode pengeboran atau pemotongan pipa untuk tujuan tertentu, tanpa menghentikan aliran fluida di dalamnya dan mengurangi tekanan operasional. Teknologi ini kian diminati oleh para operator pipa karena menghindari kerugian akibat penghentian operasional pipa. Peralatan untuk melakukan hot tapping juga semakin canggih untuk meminimalisasi product loss selama proses pekerjaan hot tapping.
Salah satu perusahaan terkemuka dalam menyediakan peralatan hot tapping adalah Furmanite dari Amerika Serikat.
Terdapat beberapa prinsip dasar mengenai teknologi hot tap:
  • Hot tap sebaiknya tidak dijadikan sebagai suatu prosedur rutin, namun hanya dipilih jika tidak ada alternative praktik lainnya.
  • Hot tap harus diinstalasi oleh orang yang telah terlatih dan berpengalaman.
  • Hot tapping pada pipeline yang mengandung sulfur (sour gas) memerlukan perhatian khusus terhadap kesehatan, dan hanya dilakukan bila perencanaan pekerjaan telah disetujui secara tertulis.
  • Untuk setiap pekerjaan hot tapping agar dipastikan bahwa pipa yang akan dibor memiliki ketebalan dinding yang sesuai. Hal tersebut dapat diketahui menggunakan ultrasonic thickness gauge.
  • Pengelasan pada pipa yang sedang beroperasi membutuhkan prosedur pengelasan dan kualifikasi, serta tenaga kerja yang telah terlatih untuk memastikan integritas hasil welding dalam kondisi pipa yang beroperasi dalam tekanan normal dan aliran normal.
Pada teknologi hot tap, terdapat 3 komponen utama yang diperlukan untuk membuat lubang baru pada pipa dengan baik dan aman, yaitu:
  1. Umumnya, fitting merupakan sebuah Weldolet atau split tee, dimana nantinya akan dilas sebuah flange, dipasang katup (valve), kemudian hot tap machine pada katup tersebut.
  2. Terhadap kombinasi fitting/valve tersebut akan ditempelkan pada pipa. Sebelumnya, terhadap fitting akan dilakukan pressure test terlebih dahulu untuk memastikan tidak ada permasalahan structural pada fitting dan tidak ada kebocoran pada lasan dengan flange.
  3. Hot tap cutter. Sebuah mesin bor akan dipasang di dalam sebuah hot tap adapter housing. Alat inilah yang akan membuat lubang baru pada pipa.
62
Komponen peralatan hot tap.
Kombinasi ketiga komponen di atas akan ditempelkan pada dinding pipa yang akan dilubangi. Kemudian nyalakan mesin bor untuk melaksanakan proses pengeboran dinding pipa. Setelah tebentuk lubang baru, berarti akan ada bagian sisa pipa yang terpotong. Potongan pipa ini disebut dengan coupon. Sebaiknya, coupon dipastikan tetap menempel pada ujung bor pada akhir pekerjaan, karena sangat berbahaya bila coupon terjatuh ke dalam pipa dan terbawa oleh aliran fluida di dalamnya. Meskipun, tidak ada jaminan bahwa coupon tidak akan terjatuh.

57
Coupon yang telah diangkat dari hot tap machine.
Sumber: dokumentasi pribadi
Berikut adalah ilustrasi pekerjaan hot tapping.
 
59
6061
Ilustrasi pekerjaan hot tapping.
Sumber:


Tidak ada komentar:

Posting Komentar